Minggu, 25 September 2011

Arti Lambang Kota Palopo

Pada posting sebelumnya kita telah membahas arti lambang Kota Bontang. Selanjutnya pada posting kali ini, kita akan membahas arti lambang Kota Palopo. Namun sebelum masuk ke pembahasan tentang arti lambang Kota Palopo, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu sekilas wawasan tentang Kota Palopo.

A. Sekilas wawasan tentang Kota Palopo
  • Kota Palopo adalah sebuah kota di provinsi Sulawesi Selatan, Indonesia.
  • Hari jadi Kota Palopo adalah tanggal 10 April 2002.
  • Motto Kota Palopo adalah  Kota Idaman
  • Luas wilayah Kota Palopo adalah sekitar 155,19 km²
  • Wilayah Kota Palopo dibagi menjadi 9 Kecamatan.
  • Letak koordinat Kota Palopo adalah antara 2.30 LS - 3.60 LS dan 120.20 BT - 120.80 BT
  • Batas-batas wilayah Kota Palopo yaitu:
Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Walenrang, Kabupaten Luwu.
Sebelah Selatan berbatasan dengan Teluk Bone.
Sebelah Barat Kecamatan Walenrang dan kecamatan Bassesang Tempe Kabupaten Luwu.
Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu.
B. Arti Lambang Kota Palopo

Inilah gambar lambang Kota Palopo, sumber gambar dari wikipedia/Kota_Palopo

arti lambang, lambang Kota Palopo, logo Kota, gambar lambang, arti lambang Kota Palopo, logo-logo, logos, membuat logo, daftar Kota, Kota di dunia
Lambang Kota Palopo

untuk mengetahui deskripsi dan lisensi dari gambar tersebut, silahkan klik di sini

# Makna Gambar
  • Bintang Lima, melambangkan Ketuhana Yang Maha Esa
  • Payung Berwarna Merah, adalah Pajung Pero'E atau Pajung MaejaE sebagai salah satu atribut lambing kekusaan politik Pajung Luwu atau Raja Luwu, yang melambangkan kekusaan Politik Pajung Luwu atau Raja Luwu.
  • Bessi PakkaE atau Sulengkah Kati, merupakan lambang kekuasaan politik Pajung Luwu atau Raja Luwu, yang melambangkan kesejajaran atau kesetaraan hak dari seluruh lapisan masyarakat Kota Palopo. Bessi PakkaE ini juga adalah inspirator Pajung / Raja dalam menjalankan pemerintahannya secara adil, jujur, benar dan teguh dalam pendirian (“adele', lempu', tongeng dan getting”).
  • Masjid Jami', adlah symbol perubahan (transformasi), rekonsiliasi sosial dan sekaligus lembang inofasi atau pembaruan konstitusi dan organisasi pemerintahan kerajaan luwu.
  • Sayap burung langkah kuajang yang terbentang, adalah symbol semangat dan kesiapan seluruh komponen masyarakat dan pemerintah untuk membangun kota Palopo.
  • Padi dan kapas, adalah symbol kesejahteraan.
  • Roda adalah symbol pembagunan kota Palopo yang dinamis.
  • Tulisan huruf lontara “ware” , adalah symbol pusat pemerintahan kerajaan luwu.

# Makna Sandi

  • Pajung maejae
    • 21 rumbai pada 1 (satu) payung menggambarkan tanggal dan bulan jadi tanah luwu (21 januari ).
    • Pernik diatas payung terdiri dari, bagian atas 1 (satu) buah , tengah 2 (dua) buah, bawah 6( enam) buah, dan 8 (delapan) buah payung menggambarkan tahun kelahiran tanha luwu (1268).
  • Bessi Pakkae
    • 3 (tiga) buahgaris hitam pada bessi pakkae melambangkan wilayah 3 (tiga) kerajaan “palili” (anak tellue): baebunta, bua, dan ponrang.
    • 12 ( dua belas) ruas pada tiang / kayu bessi pakkae adalah gambaran 12 (dua belas) anak suku tanah luwu.
  • Sayap burung
    • Jumlah bulu pada sayap terdiri atas 21 (dua puluh satu) helai yang melambangkan tanggal jadi kota Palopo ( tanggal 21).
    • 2 (dua) buah sayap, kiri dan kanan adalah gambaran tahun jadi kota Palopo ( tahun 2002).
  • Jumlah jendela pada mesjid jami' sebanyak 6 (enam) buah melambangkan bulan jadi kota Palopo (bulan juni).
  • Padi dan Kapas masing-masing berjumlah 11 (sebelas) melambangkan undang-undang nomor 11 tahun 2002 tentang pembentukan kabupaten Mamasa dan kota Palopo di propinsi Sulawesi Selatan.
  • Roda dengan 7 (tujuh) gerigi melambangkan 7 (tujuh) strategi utama yang menjadi arah kebijakan pembangunan kota Palopo, yakni menjadikan kota Palopo sebagai kota Tujuh Dimensi ( Kota Religi, pendidikan, olahraga, adat / budaya, dagang, industri dan pariwisata).
  • Perisai berisi 5 ( lima ), dimaksudkan sebagai suatu Negara kesatuan yang berasaskan pancasila.

# Makna Warna

  • Hijau

warna asli luwu yang menggambarkan kesuburan sekaligus dapat mencerminkan keindahan, kenyamanan dan kedamaian kota Palopo ( idaman).

  • Kuning

Warna yang mencerminkan kemuliaan, keagungan dan keberhasilan.

  • Merah

Warna tertinggi di luwu yang dapat menggambarkan ketegasan dan kerelaan berkorban.

  • Putih

Warna kesucian, keikhlasan dan perdamaian.

  • Hitam

Warna yang mencerminkan kekuatan

Demikianlah kurang lebih arti lambang Kota Palopo, semoga bisa menambah wawasan dan ilmu pengetahuan kita semua. Insya Allah akan kita lanjutkan pembahasan tentang arti lambang Kota yang lain pada posting selanjutnya.

Referensi :
  1. Wikipedia/wiki/Kota_Palopo
  2. Situs Resmi Pemerintah Kota Palopo
  3. Papamiya.multiply.com

Semoga bermanfaat